Miris melihatnya, dulunya mereka
menyatu bagaikan bunga dan kumbang, dimana ada bunga disitu ada kumbang
berlalu lalang. Seiring berputarnya waktu bungapun semakin layu hingga
kumbang-kumbang bepergian lalu meninggalkannya yang kemudian mencari bunga yang lebih
segar untuk ia hinggapi, lalu
pertanyaannya bagaimanakah cara yang harus dilakukan agar kumbang tak menajuh
dari kehidupan sibunga yang layu...? jawabannya sangat sederhana yaitu dengan
memberikan pemahaman pada sikumbang
bahwa penyebab layunya sibunga tersebut karena terus-menerus dikuras sarinya
oleh sikumbang. Jangan tertawa, ini bukan lelucon. Namun sikumbang
tak mau menerima penjelasan apapun karena ia merasa
lebih hebat dan mampu menemukan banyak bunga lain,.
Dulunya
sejalan sekarang tak lagi sama, ibarat sebuah gelas kaca yang terjatuh lalu
kemudian hancur. Sekuat apapun cara kita
menyatukan pecahan gelas tersebut tak akan kokoh seperti sedia kala. Meskipun
dari kejauhan nampak menyatu tapi jika dilihat dari kasat mata akan
nampak bekas pecahan tersebut. Sungguh kasihan melihatnya, lalu siapakah yang
akan membuat gelas itu kembali kokoh. Sangat mustahil, mungkin gelas itu hanya
bisa bersabar dan membiarkan tubuhnya terpisah dalam beberapa bahagian.
Dua
perumpamaan diatas sangat urgen dengan kehidupan yang aku jajaki saat ini,
hanya kesedihan yang berlarut jika
memutar kenangan masa lalu yang begitu indah yang kemudian berubah pahit yang
tak brujung manis. Terlalu banyak yang memasuki kehidupan mereka sehingga tak
lagi sadar akan orang terdekat disekelilingnya, siapa yang harus disalahkan
atas semua ini…?
Akupun tak
paham atas apa
yang terjadi pada
hidupku, sikapku selalu baik dan terbuka, tapi kenapa mereka begitu
bungkam untuk mengungkapkan yang sebenarnya, bahkan aku merasa terasingkan
diantara orang terdekatku, sungguh perih luka hati ini, kadang mereka
menghampiri itupun jika ada kepentingan setelah itu berlalu bagai angina malam.
Tahukah
anda bahwa perbedaan itu indah,
perbedaan itu adalah rahmat, jangan karena perbedaan kalian mematahkan bingkai
persahabatan yang begitu indah, sangat disayangkan, semakin dewasa semakin jauh
jarak diantara kita, bahkan mereka tak mau lagi mendengar keluh kesah ini,
terlebih lagi dengan sikap kepura-puraan (baik ) yang mereka miliki sungguh aku
sangat membencinya, seharusnya kita saling mendukung karir masing-masing bukan
saling menjatuhkan, seolah-olah apa yang aku pilih sangatlah buruk sehingga
penilaian mereka terhadapku juga begitu buruk.
Hanya
bisa merenungi apa yang telah terjadi, karena hembusan angin yang telah berlalu
tak akan pernah bertiup kembali kearahku, menyesal pun tiada guna, maaf bahkan
tak punyai nilai dimatanya. Hanya tulisan ini yang menjadi saksi betapa
pedihnya kisah persahabatan yang aku alami, tak ada lagi ruang dan waktu untuk
duduk bersama, seburuk apapun seseorang tapi dia masih mempunyai sedikit
kebaikan pada dirinya ( jika orang yang menyikapinya dewasa). Harus kemanakah
hati ini melangkah agar taka da lagi luka baru yang menyelimuti kehidupan ini,
hanya muka yang bertatap namun tak ada gurau, bukan pula bisu melainkan mengunci
bibir untuk tak berucap, memalinkan muka untuk memberikan senyuman,
menyembunyikan tangan agar tak berjabat, dosa apakah ini Tuhan, sampai kapankah
pahit ini kan kutelan, adakah harapan baru untuk merasakan manis yang telah
sirna…?
Ingatlah
kawan dunia ini hanyalah sementara,kita hanya dititipkan untuk mencari
kebaikan, menjalin silaturahim antar sesama, jangan pernah kalian nodai
kehidupan yang singkat ini dengan ego yang kalian miliki, saat semua tak lagi
sama, matahari pun kelak tak mampu memcarkan sinar kebahagiaan dibumi, andai
waktu bisa terulang tak akan pernah terjadi kisah ini, mengapa aku terlahir
jika untuk disakiti, dikhianati, bahkan tak dianggap.
Walaupun
hanya sesaat, kehadiranmu dihidupku sangat berkesan, tapi sayang, kita tidak
berjodoh. Aku sungguh tidak menyangka, lebih baik aku di sakiti dengan
kejujuran dari pada harus di bahagiakan dengan kebohongan. Bersyukur merupakan
cara yang paling tepat untuk mengurangi rasa serakah di dalam diri. Jangan
pernah ragu untuk memaafkan seseorang. Menolak permintaan maaf sama buruknya
dengan melukai seseorang.
Hati-hati
bermain dengan hati, karena jika seseorang terlanjur sakit hati. Maka akan
sulit untuk memaafkan kembali. Berburuk sangka merupakan penyakit alami. Namun
bukan berarti itu tidak bisa diobati. Berpikir positif adalah cara terbaik
untuk menenangkan diri. Berbicara dengan sopan merupakan cara terbaik untuk
menunjukkan kualitas diri. Orang yang memiliki karakter baik tidak akan terbuai
oleh emosi. Jika seseorang memandang rendah diri kita, berikan alasan bahwa
mereka salah menilai.
Aku
selalu berusaha untuk ada disaat kamu membutuhkan, begitulah diriku yang
sebenarnya, yang ingin melihatmu selalu bahagia. Aku tidak memiliki
kesempurnaan seperti orang lain, tapi aku punya satu hati yang selalu setia
padamu. Mungkin ini saatnya aku harus rela melepaskan apa yang bukan milikku,
dan aku pasrahkan semua ini pada Tuhan yang maha kuasa. Motivasi hidupku
adalah, hidup hanya sekali, mati sekali dan cintapun juga sekali. Tidak ada
kata lelah buat ku untuk tetap bertahan denganmu, yang ada hanyalah perasaan gundah
tentang kesetiaanmu padaku.
Hal
teramat pahit yang aku rasa adalah, Walaupun tersakit, aku terus bertahan
denganmu, tapi aku juga tidak mampu hidup tanpa dirimu. Dulu aku selalu
berharap hubungan kita berakhir dengan bahagia, walaupun berpisah bukan karena
orang ke tiga atau karena kita berbeda. Tapi karena waktu dimana aku tidak lagi
bisa bernafas dan berdiri tegak untukmu. Aku harap kamu jangan pernah
menjanjikan sesuatu pada ku, bila kamu sendiri belum bisa pasti untuk
menepatinya.
Jika
suatu saat nanti kita berpisah, aku akan rela, tapi ada satu pintaku, jangan
pernah melupakan aku yang dulu pernah mengisi relung hatimu. Jika suatu saat
aku berkata, aku tidak membutuhkanmu lagi. Mungkin saat itulah hembusan nafasku
telah terhenti dan tubuhku hanya bisa terkaku dalam balutan kafan yang kemudian
tertimbun dalam tanah dan mempertanggung jawabkan apa yang telah aku lakukan
sesame hidup didunia.
BERSAMBUNG…..!!!!